Akankah Allah Menerima Taubat Pezina ?

September 08, 2018
Assalamualaikum..
Semoga Allah senantiasa menjaga antum sekalian dan memberikan rizki yang halal nan berkah. Aamiin.

Akankah Allah Menerima Taubat Pezina ?

Kali ini saya akan membahas sedikti tentang doa Rahmat Allah. Tulisan ini diambil dari video ceramah Syaikh Nayif & Syaikh Manshur As-Salimy di Youtube.

Akankah Allah Menerima Taubat Pezina, Allah menerima taubat, allah maha memaafkan


Bukti Bahwa Allah Maha Pengampun

 "Hai hamba-hamba-Ku, sesungguhnya kalian selalu berbuat dosa pada malam dan siang hari, sedang Aku mengampuni dosa-dosa semuanya. Oleh karena itu, mohonlah ampunan kepadaKu, niscaya Aku akan mengampuni kalian.” (HR. Muslim, Al Baihaqi dan Al Hakim).

Melalui hadist di atas kita bisa mengerti bahwa sesungguhnya Allah SWT telah mengetahui keadaan kita.



Allah berfirman
"Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan dan menganiaya dirinya, kemudian ia mohon ampun kepada Allah, niscaya ia mendapati Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang" (QS. Annisa: 110)

"Mohonlah ampun kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun,  niscaya Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat, dan membanyakkan harta dan anak-anakmu, dan mengadakan untukmu kebun-kebun dan mengadakan (pula di dalamnya) untukmu sungai-sungai.  Mengapa kamu tidak percaya akan kebesaran Allah?
(QS Nuh, 71:10-13)

Mari, kita bertakwa kepada \allah, bertaubat, beristighfar dan kembalilah pada Allah.

Abu bakar as shiddiq saat dia akan dipanggil saat hari kiamat dari 8 pintu surga untuk masuk kedalam surga lewat pintu mana saja yang ia mau. Abu bakar as shiddiq merupakan sebaik-baiknya lelaki dan yang paling taat di sunia setelah para nabi dan juga termasuk dalam 10 orang yang dijamin akan masuk surga.

Rasulullah Muhammad SAW berkata : "JIka aku disuruh untuk memilih kekasih terdekat maka aku akan memilih Abu Bakr As-Shiddiq".

Suatu hari Abu bakar as shiddiq dan berkata : "Ya Rasulullah, ajarilah aku satu doa agar aku bisa membacanya dalam sholatku" . Lalu Rasullah berkata padanya : "Wahai Abu Bakr, bacalah ini :


اللَّهُمَّ إِنِّي ظَلَمْتُ نَفْسِي ظُلْمًا كَثِيرًا، وَلاَ يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلاَّ أَنْتَ فَاغْفِرْ لِي مَغْفِرَةً مِنْ عِنْدِكَ، وَارْحَمْنِي، إِنَّكَ أَنْتَ الْغَفُورُ الرَّحِيمُ

”Ya Allah sungguh aku telah menzhalimi diriku dengan kezhaliman yang banyak, sedangkan tidak ada yang bisa mengampuni dosa-dosa itu kecuali Engkau, maka ampunilah aku dengan ampunan dari sisi-Mu, dan sayangilah aku, sesungguhnya Engkau Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” [Muttafaqun ‘alaih].

Doa di atas merupakan doa yang Rasulullah Shallallahu'alaihi was Sallam ajarkan kepada Abu Bakr As-Shiddiq yang merupakan laki-laki terbaik setelah para Nabi, telah dijamin masuk kedalam surga dan yang akan dipanggil saat hari kiamat nanti dari 8 pintu surga.

Mari, kita bertakwa kepada \allah, bertaubat, beristighfar dan kembalilah pada Allah.
karena panggilan dari Allah unutk bertaubat dalam Al-Qur'an itu bukanlah untuk orang kafir, juga bukan unutk orang fasiq, namun panggilan ini merupakan panggilan dari Allah untuk kita semua, orang yang beriman.

“: …Dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, hai orang-orang yang beriman agar kamu beruntung. (An Nur : 31).

"Hai orang-orang yang beriman, bertaubatlah kepada Allah dengan taubatan nasuhaa (taubat yang semurni-murninya). Mudah-mudahan Rabbmu akan menutupi kesalahan-kesalahanmu dan memasukkanmu ke dalam jannah yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, pada hari ketika Allah tidak menghinakan Nabi dan orang-orang mukmin yang bersama dia; sedang cahaya mereka memancar di hadapan dan di sebelah kanan mereka, sambil mereka mengatakan: "Ya Rabb kami, sempurnakanlah bagi kami cahaya kami dan ampunilah kami; Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu".(At Tahrim : 8).

Wahai saudaraku, kita hasus segera bertaubat. Taubat di saat sekarang, maka taubat tersebut akan berguna bagi kalian. Namun jika bertaubat dalam kubur, Demi Allah! tidak akan berguna taubat kita itu.

"(Demikianlah keadaan orang-orang kafir itu), hingga apabila datang kematian kepada seseorang dari mereka, dia berkata: "Ya Tuhanku kembalikanlah aku (ke dunia), agar aku berbuat amal yang saleh terhadap yang telah aku tinggalkan. Sekali-kali tidak. Sesungguhnya itu adalah perkataan yang diucapkannya saja. Dan di hadapan mereka ada dinding sampal hari mereka dibangkitkan." (Q.S Al Mu'minum 99-100)

maka bertaubatlah wahai saudaraku. jika bertaubat sekarang, maka taubat itu akan berguna juga untuk sekarang. Apabila kita tidak bertaubat sekarang maka tidak akan berguna taubat kita pada hari kiamat.

Fir'aun pun bertaubat. Akan tetapi dia bertaubat pada saat sekarat. dia bertaubat dan bahkan berkata : "Aku beriman bahwa tidak ada Tuhan melainkan Tuhan yang dipercaya oleh Bani Israil". Lalu apa yang Allah katakan ?

"Mengapa baru sekarang (kamu beiman), padahal sesungguhnya engkau telah durhaka sejak dahulu, dan engkau termasuk orang yang berbuat kerusakan.

Maka pada hari ini Kami selamatkan jasadmu agar engkau dapat menjadi pelajaran bagi orang-orang yang datang setelahmu, tetapi kebanyakan manusia tidak mengindahkan tanda-tanda (kekuasaan) Kami" (Q.S Yunus 90-97).

Terimakasih
Wassalamualaikum

Sumber :
https://www.youtube.com/watch?v=hVR5wa5A9Ho
http://novitaungu.blogspot.com/2013/05/istigfar-pembuka-rejeki-dan-pembangkit.html
https://tafsirq.com/66-at-tahrim/ayat-8
http://www.tafsir.web.id/2013/03/tafsir-yunus-ayat-87-97.html
https://www.atsar.id/2017/11/ya-allah-aku-telah-mendzalimi-diriku.html

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »